BUPATI Bangkalan, Lukman Hakim, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Produk Hukum Daerah Tahun 2025 yang digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 26–28 Agustus 2025.

Kegiatan yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Ditjen Otda) ini mengangkat tema “Produk Hukum Daerah untuk Kemudahan Investasi dan Pemantapan Asta Cita” dengan tagline “Produk Hukum Daerah Berkualitas, Investasi Mudah, Asta Cita Mantap.”

Rakornas dihadiri oleh gubernur, bupati/wali kota, pimpinan DPRD, kepala biro hukum provinsi, pelaku usaha, asosiasi profesi, organisasi masyarakat, serta pemangku kepentingan terkait. Forum ini menjadi wadah strategis untuk menyamakan persepsi mengenai pembentukan produk hukum daerah yang berkualitas, mendukung iklim investasi, sekaligus mempercepat pencapaian program strategis nasional.

Direktur Jenderal Otda, Akmal Malik, dalam sambutannya menegaskan pentingnya produk hukum daerah sebagai instrumen kepastian hukum bagi dunia usaha. Menurutnya, regulasi yang selaras dengan peraturan perundang-undangan akan menciptakan kemudahan berusaha sekaligus meningkatkan daya tarik investasi di daerah.

“Produk hukum daerah tidak hanya menjadi landasan perizinan, tetapi juga sinyal kuat bagi investor bahwa pemerintah daerah menjamin kepastian hukum dan kemudahan berusaha,” ujarnya.

Sejalan dengan itu, Bupati Bangkalan Lukman Hakim menegaskan komitmennya untuk menghadirkan regulasi yang pro-investasi. Menurutnya, kemudahan berusaha menjadi salah satu prioritas pembangunan di Bangkalan.

“Pemkab Bangkalan telah menyiapkan Mall Pelayanan Publik dan sistem Online Single Submission (OSS) guna mempermudah pelaku usaha maupun investor menanamkan modalnya di Bangkalan,” ungkap Lukman.

Ia menambahkan, selain pembenahan regulasi dan layanan, pembangunan infrastruktur juga menjadi fokus utama pemerintah daerah. “Kami tengah gencar membangun infrastruktur, khususnya jalan, yang diharapkan dapat menunjang mobilitas ekonomi sekaligus menjadi prasyarat penting bagi tumbuhnya investasi di Bangkalan,” tegasnya.